UEFA Batalkan Hukuman Real Madrid, Barcelona, Dan Juventus Atas Keterlibatan Di Liga Super Eropa
UEFA Batalkan Hukuman Real Madrid, Barcelona, Dan Juventus Atas Keterlibatan Di Liga Super Eropa. Asosiasi sepak bola Eropa tersebut berharap ke depannya tidak ada lagi
MPOTIMES - UEFA Batalkan Hukuman Real Madrid, Barcelona, Dan Juventus Atas Keterlibatan Di Liga Super Eropa. Asosiasi sepak bola Eropa tersebut berharap ke depannya tidak ada lagi klub-klub yang berupaya mendirikan kompetisi di luar afiliasi FIFA dan UEFA.
Real Madrid, Barcelona dan Juventus - tiga klub tersisa yang masih berkomitmen untuk menggelar Liga Super Eropa - tidak akan menghadapi tindakan hukum; sembilan klub lain yang terlibat - termasuk Arsenal, Chelsea, Liverpool, Man City, Man United dan Spurs - tidak lagi harus membayar denda
UEFA telah mencabut tindakan hukum terhadap tiga klub tersisa yang masih berkomitmen untuk menggelar Liga Super Eropa.
Sanksi untuk Barcelona, Juventus dan Real Madrid telah "dibatalkan", kata UEFA.
Ketiga klub berargumen di pengadilan bahwa upaya UEFA untuk menghukum mereka karena mengadakan pertandingan terpisah melanggar hukum kompetisi Eropa.
UEFA mengatakan sekarang "seolah-olah proses tidak pernah dibuka".
UEFA Menghubungi Sembilan Klub Yang Terlibat Liga Super Eropa
UEFA juga akan menghubungi sembilan klub lain yang terlibat dalam upaya pembentukan Liga Super Eropa, untuk memberitahu bahwa mereka tidak lagi harus membayar denda yang dikenakan karena mencoba mendirikan ESL pada bulan April.
Kesembilan klub tersebut adalah Arsenal, Chelsea, Liverpool, Manchester City, Manchester United, Tottenham Hotspur, Atletico Madrid, AC Milan, dan Inter Milan.
Pada bulan Mei, sembilan klub setuju untuk membayar denda gabungan sebesar € 15 juta dan menahan lima persen dari pendapatan kompetisi UEFA mereka selama satu musim.
UEFA membatalkan tindakan hukumnya untuk menghormati proses hukum Spanyol dan percaya bahwa bukanlah kepentingan terbaik atau kepentingan afiliasinya untuk membawa ini ke pengadilan.
Baca Juga Real Madrid Menang Tapi Thibaut Courtois Marah
UEFA akan terus melakukan apa yang diperlukan untuk mencegah terbentuknya kompetisi ‘sempalan’ seperti Liga Super, dan berhak untuk melanjutkan proses hukum jika kompetisi tersebut, atau proyek serupa, dihidupkan kembali.
Menjelang berakhirnya musim kompetisi 2020/2021 lalu, para pecinta sepak bola digegerkan oleh wacana sejumlah klub top Eropa yang ingin menggelar kompetisi di luar UEFA. Namun usaha itu batal, karena beberapa klub yang terlibat, memutuskan kembali ke pangkuan UEFA.
What's Your Reaction?
